Islam memberikan tuntunan mengenai adab-adab tidur sehingga
pada saat bangun dari tidurnya seorang muslim akan merasa segar tubuhnya dan
sehat jiwanya.
Berikut adab-adab tidur yang dituntunkan oleh Rasulullah saw :
1. Tidur di awal waktu
Rasulullah saw mencontohkan tidur di awal waktu (setelah
shalat isya) dan bangun pada sepertiga malam terakhir untuk melaksanakan
qiyammul lail.
2. Tidur dalam keadaan berwudhu
Rasulullah saw menganjurkan untuk berwudhu sebelum tidur
sebagaimana berwudhu untuk shalat
3. Berbaring pada
bagian badan sebelah kanan, berbantal tangan kanan dan menghadap kiblat
Tidur dengan
posisi berbaring pada bagian badan sebelah kanan akan menyebabkan kita mudah
terbangun. Selain itu, posisi ini ternyata sangat baik untuk kesehatan jantung
karena dalam posisi ini, jantung tidak terhimpit oleh organ tubuh yang lain.
4. Menghindari
posisi yang membahayakan kesehatan
Tidur terlalu lama
dalam posisi tengkurap sangat membahayakan kesehatan karena posisi jantung
terhimpit oleh organ-organ tubuh yang lain.
5. Berdoa, berdzikir
dan membaca beberapa ayat sebelum tidur
6. Memeriksa
tempat tidur, dikhawatirkan ada hal-hal yang membahayakan berada di tempat tidur
kita, semisal serangga, ular atau benda-benda berbahaya lainnya.
7. Melakukan
muhasabah (evaluasi diri) tentang apa yang telah dilakukan selama ini, diikuti
dengan taubat dan mohon ampunan pada Allah SWT.
8. Rasulullah saw
juga menganjurkan untuk melakukan tidur qailulah, yaitu tidur sejenak di siang
hari (biasanya menjelang waktu dhuhur). Tidur siang sebentar dapat menentramkan
hati dan mengembalikan kebugaran setelah bekerja keras. Waktu yang dianjurkan
adalah antara 30 menit sampai 90 menit.
Semoga
bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar