Berikut
ini adalah manfaat-manfaat dari Mengkudu
yang sudah terbukti secara ilmiah.
1.
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Mengkudu merangsang produksi sel T dalam sistem kekebalan
tubuh (sel T berperan penting dalam melawan penyakit); memperkuat sistem
kekebalan tubuh, terutama makrofaset dan limfosit
dari sel darah putih; menunjukkan efek anti bakteri; mempunyai efek
anti rasa sakit/nyeri (analgesik); menghambat pertumbuhan sel-sel pra kanker/tumor yaitu
dengan kemampuannya menormalkan fungsi sel-sel yang abnormal.
Mengkudu juga dapat meningkatkan fungsi kelenjar tiroid dan kelenjar timus, yang dipercaya
bertindak melawan infeksi dan masalah-masalah yang berhubungan dengan
sistem kekebalan tubuh.
2.
Menormalkan Tekanan Darah
Mengkudu mengandung sejenis fitonutrien, yaitu scopoletin yang
berfungsi untuk memperlebar saluran pembuluh darah yang mengalami
penyempitan. Hal ini menyebabkan jantung tidak perlu bekerja terlalu
keras untuk memompa darah, sehingga tekanan darah menjadi normal.
3.
Melawan Tumor dan Kanker
Mengkudu dapat
menghambat pertumbuhan tumor karena di dalam mengkudu terkandung zat anti kanker/damnacanthal yang mampu menghambat pertumbuhan sel-sel kanker. Mengkudu
bekerja sinergis dengan mikronutrien lain dalam menghamhat
aliran darah yang menuju ke sel-sel tumor. Mekanismenya hampir sama
dengan minyak squalen (dari hati ikan hiu) yang mengontrol
pertumbuhan tumor otak.
4.
Menghilangkan Rasa Sakit
Kemampuan
buah Mengkudu sebagai zat analgesik telah
dikenal dalam sejarah pengobatan tradisional, sehingga tanaman ini
disebut “painkiller tree” atau “headache tree”. Riset-riset ilmiah telah
membuktikan efek menguntungkan dari Mengkudu untuk mengatasi rasa
sakit. Xeronine-lah
yang berperan dalam menghilangkan rasa sakit. Hal ini dikaitkan dengan
kemampuan xeronine menormalkan protein pada sel-sel yang
abnormal, termasuk sel-sel jaringan otak, tempat berasalnya rasa sakit. Beberapa
kasus rasa sakit yang kronis seperti sakit kepala terus menerus, rasa
sakit pada otot saraf dan nyeri sendi disembuhkan setelah mengkonsumsi
Mengkudu.
5.
Anti-peradangan dan Anti-alergi
Senyawa
scopoletin (hidroksi-metoksi-kumarin) yang terkandung dalam mengkudu sangat efektif sebagai zat
anti-radang dan anti-alergi.
6.
Anti-bakteri
Mengkudu mengandung bahan anti bakteri yang
dapat digunakan untuk mengatasi penyakit jantung dan masalah pencernaan.
Senyawa antraquinon yang banyak terdapat pada akar Mengkudu
ternyata dapat melawan bakteri Staphylococcus yang menyebabkan
infeksi pada jantung dan bakteri Shigella yang menyebabkan
disentri.
Mengkudu
bersifat anti bakteri terhadap: Bacillus subtilis, Escherichicr
coli, Proteus morganii, Pseudomonas aeruginosa, Salmonella montevdleo,
Salmonella schotmuelleri, Salmonella typhi, Shigella dysenteriae,
Shigella flexnerii, Shigella paraciysenteriae BH und III-Z,
Staphylococcus aureus.
7.
Mengatur Siklus Suasana Hati (Mood)
Salah
satu kemampuan lain yang dimiliki oleh seopoletin adalah dapat mengikat
serotonin. Scopoletin
dapat meningkatkan kegiatan kelenjar peneal yang terdapat di
dalam otak, yang merupakan tempat dimana serotonin
diproduksi dan kemudian digunakan untuk menghasilkan hormon melatonin.
Serotonin adalah salah satu zat penting di dalam butiran darah
(trombosit) manusia yang melapisi saluran pencernaan dan otak.
Di
dalarn otak, serotonin berperan sebagai neurotransmitter, penghantar
sinyal saran dan prekursor hormon melatonin. Serotonin dan melatonin
membantu mengatur beberapa kegiatan tubuh seperti tidur, regulasi suhu
badan, suasana hati (mood), masa pubertas dan siklus produksi
sel telur, rasa lapar dan perilaku seksual. Kekurangan serotonin
dalam tubuh dapat mengakibatkan penyakit migrain, pusing, depresi,
bahkan juga penyakit Alzheimer.
8.
Mengatur Siklus Energi Tubuh
Mengkudu dapat menstabilkan gula darah,
mengurangi rasa sakit waktu menstruasi, mengurangi keinginan buang air
kecil pada malam hari untuk pria yang mengalami pembengkakan prostat. Xeronine yang terkandung dalam mengkudu juga turut
berperan dalam proses siklus energi tubuh. Xeronine akan diserap pada tempat yang
berdekatan dengan tempat penyerapan endorphin dan bertindak
sebagai prekursor hormon (co-hormone) untuk mengaktifkan
protein reseptor yang memberikan perasaan enak/nyaman.
1. KOPI RADIX SINERGI 7 HERBA
2. HABBATUSSAUDA PLUS MENGKUDU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar