Selama ini kopi sering dikaitkan dengan hal-hal buruk kesehatan. Misalnya, terlalu banyak konsumsi kopi bisa memicu serangan jantung. Ternyata hasil penelitian terbaru membantah hal tersebut.
Komisi penasihat National Institute of Health (NIH) menyimpulkan bahwa kafein tidak mempengaruhi penyerapan maupun ekskresi kalsium. Berbagai penelitian juga menunjukkan tidak adanya hubungan antara konsumsi kafein secara moderat dengan densitas dan kandungan mineral tulang.
Beberapa waktu lalu dalam acara peluncuran sebuah produk baru kopi di Jakarta, Prof. Dr. Deddy Muchtadi, MS dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan FAFETA, Institut Pertanian Bogor memaparkan berbagai kebaikan-kebaikan kopi. Mengutip pernyataan FDA, kafein yang terkandung dalam kopi diklasifikasikan sebagai GRAS (Generally Recognize As Safe). Sedangkan menurut American Medical Association (AMA), peminum kopi dan teh dalam jumlah moderat tidak perlu khawatir terhadap pengaruh kafein bagi kesehatan, asalkan gaya hidup seperti makanan dan alkohol yang dikonsumsi lainnya juga dilakukan secara moderat
Kafein hanya memberikan efek stimulan pada penampilan fisik dan mental, membantu agar kita tetap terjaga. Kafein juga berfungsi menghilangkan kelelahan dan kantuk, memperbaiki mood, serta membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi. Kafein bekerja dengan memblokir reseptor adenosin, yaitu neurotransmitter yang bertugas menenangkan.
Penelitian di Jepang menunjukkan, polifenol yang terkandung dalam kopi (khususnya asam klorogenat) dapat menonaktifkan radikal bebas. Dengan kata lain kopi bisa bertindak sebagai antioksidan dengan powerfull protector terhadap kerusakan lipida dan protein (enzim) yang dapat mengakibatkan timbulnya penyakit degeneratif. Kopi dan teh hijau merupakan sumber utama antioksidan polifenol.
Dengan segala kebaikannya, maka bukan lagi alasan untuk takut mengonsumsi kopi. Bahkan, asal tidak dikonsumsi berlebihan, kopi juga menyehatkan. Apalagi dengan teknologi pengolahan kopi yang terbaru, kopi bisa lebih nikmat dan beraroma. Rasa dan aroma adalah kunci kenikmatan pada kopi. Teknologi pengolahan kopi instan terbaru dengan teknik "aroma recovery" misalnya, bisa meengembalikan aroma kopi yang hilang saat proses pengolahan. Dengan teknologi ini, aroma kopi tidak hilang atau menguap. Aroma kopi yang khas bisa dipertahankan sehingga rasa pun menjadi lebih mantap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar